Cimahi,Transaktual

Safari politik yang dilakukan oleh Walikota dan Wakil Walikota Cimahi terpilih periode 2024-2029 Letkol (Purn) Ngatiyana dan Aditya Yudistira ke rumah aspirasi DPC Partai Demokrat, yang diketuai oleh Agung Budi Santoso yang akrab dipanggil (ABS) di di Komplek Ranting Pesona, Cimahi Utara, Kamis (23/1/2025).

Wakil Ketua DPRD Kota Cimahi, H Edi Kanedi saat dikonfirmasi menjelaskan, bahwa pihaknya sangat respon sekali atas kehadiran Walikota dan Wakil Walikota Cimahi Ngatiyana dan Aditya tersebut,Sejujurnya apa yang disampaikan oleh Ketua DPC Partai Demokrat Agung Budi Santoso di karena memang perhelatan Pilkada sudah selesai, dan menetapkan Pasangan Calon Nomor 2 sudah ditetapkan sebagai Walikota dan Wakil Walikota Cimahi, Letkol (Purn) Ngatiyana dan Aditya Yudistira, itu sudah sah secara aturan hukum,” tegas," Edi. 

Selanjutnya menurut Edi, dengan adanya moment Ngatiyana dan Aditya Yudistira ingin bersilaturahmi ke DPC Partai Demokrat, “Tentunya sesuai apa yang direspon oleh Ketua DPC, kami dan jajaran dibawahnya baik dari fraksi, dari kepengurusan DPC, yang merembet sampai ranting, semangat, tentu merespon karena perhelatan pertempuran pertandingan sudah selesai,” tandas Edi.

Artinya menurut Edi kembali, siapapun yang didaulat, dan dikehendaki oleh Alloh SWT, menjadi pemimpin Kota Cimahi, “Ya kita harus segera muf-on, dan harus legowo untuk menerimanya, karena itu pilihan dari masyarakat Cimahi,” ucapnya.

Karena memang, lanjut Edi, bila pemimpin yang terpilih secara sah tidak diterima, Itu sudah melanggar hukum dan sudah sah untuk memimpin Kota Cimahi.

“Memang sudah sah, kami juga ada didalam pemerintahan Kota Cimahi, sudah jelas kami siap untuk bersinergi dengan walikota dan Wakil Walikota terpilih,” ucap Edi.

Dengan kemenangan Letkol Ngatiyana dan Aditya Yudistira sebagai pemimpin Kota Cimahi, secara otomatis pihaknya akan sangat mendukung dan mengawal kinerja Walikota dan Wakil Walikota Cimahi terpilih. “Kita sebagai penyeimbang, saat program yang digulirkan oleh pemerintah Kota, dengan konsep pemerintahan Kota Cimahi, sebagai penyeimbang, kalau program-program itu belum berpihak kepada masyarakat, tentunya kita akan mengingatkan kepada beliau,” terang Edi.

Tetapi bila program-program yang digulirkan, untuk kepentingan masyarakat Kota Cimahi, Edi siap dukung sepenuhnya. “Seperti tadi, beberapa point yang penting, terkait masalah sampah, mengenai jalan macet, dan masalah banjir, itu menjadi prioritas pak Walikota, terpilih, ya kita harus respon, termasuk pertanyaan-pertanyaan dari Ketua Fraksi tadi,” jelasnya.

Edi juga sangat mengapresiasi dari visi misi Ngatiyana dan Aditya, mengenai salahsatunya yaitu program pemberdayaan masing-masing RT sebesar Rp 30 juta. “Seperti program pemberdayaan RT masing-masing sebesar Rp 30 juta, itu akan direalisasikan baik secara fisik ataupun non fisik,” ujarnya. 

Edi sebagai kerjasama yang baik antara pemenang Pemilukada dan partai yang mengusung berbeda. “Karena apa, ya sekarang satu untuk Cimahi, tidak lagi terbelah-belah atau terpecah-pecah, seperti orang yang mendukung nomor 1, tapi kalau sekarang saya harus mengakui yang menang adalah pak Ngatiyana dan Aditya,” ungkapnya.

 ( Efri/Transaktual )