Bengkalis, Riau, Trans Aktual,

Fenomena tragis yang sangat membuat SHOCK Korban pembeli lahan/kebun kelapa sawit seluas 10 hektar, Ramian Simanungkalit, yang beralamat di desa Bukit krikil dusun Suka damai, RT 026/008, kecamatan Bandar laksamana, kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.

Setelah sekitar 3 tahun lahan yang dibeli dari Marudut Sitinjak yang beralamat di Siroja ujung, RT 004/002, kelurahan/Desa Sialang rampai kota Pekan Baru, Riau, dengan harga Rp. 315 juta, Ramian Simanungkalit mengalami teror dari Lince br. Pangaribuan, yang mengklaim bahwa lahan yang di beli Ramian Simanungkalit adalah miliknya

Lince Pangaribuan yang beralamat di simpang Bangko, Kabupaten Bengkalis, Riau, terus menerus memanen sawit yang diklaim miliknya.          

Setelah mengalami teror/gugatan dari Lince Pangaribuan, Ramian Simanungkalitpun membuat laporan pengaduan (LP) ke Polisi Sektor ( Polsek) Pinggir di jalan lintas Duri, kab.Bengkalis.

"Kami saat ini sedang menunggu proses hukum dari Polsek Pinggir di jalan lintas Duri. semoga pihak kepolisian tegas & Arif dalam memproses kasus ini".  tegas Ramian kepada wartawan.

Ketika wartawan Trans Aktual konfirmasi via HP, kepada Marudut Sitinjak terkait lahan yg dijualnya sekitar 3 tahun lalu kepada Ramian Simanungkalit, sempat dijawab, siapa ini, kemudian HPnya dimatikan setelah mengetahui yang menghubunginya adalah wartawan.

Wartawan mengulang konfirmasi via Wa, apa lahan yg dijual kepada Ramian Simanungkalit bukan 100% miliknya, sampai berita ini di kirim ke Redaksi untuk di terbitkan, juga belum ada jawaban dari Marudut Sitinjak.

Penulis berita Fincentius Sitohang.